Apa Itu 5G? Apakah 5G Berbahaya? 5G Dapat Menyebabkan Burung Mati? Kapan 5G Rilis Di Indonesia? Yuk Simak Ulasannya!

Apa itu jaringan 5G?

Jaringan 5G adalah teknologi jaringan seluler generasi kelima dan merupakan jaringan seluler terbaru dari keempat generasi jaringan seluler sebelumnya.

Jaringan seluler kini sudah mencapai lima generasi, urutan awal dari generasi ke generasinya yaitu 1G, 2G, 3G, 3.5G, dan 4G.

Arti dari simbol huruf G didalam kelima jaringan seluler tersebut artinya adalah Generasi, sedangkan MBps, Mbps, kbps yang sering kamu lihat adalah satuan kecepatan dari jaringan internet.

Jika dilihat perbedaan dari jaringan 4G dan 5G sudah jelas jauh berbeda, kelebihan 5G dari pendahulunya adalah dari segi kecepatan memuat data, untuk jaringan 4G memiliki kecepatan yang bisa mencapai 300 Mbps (megabite per detik), sedangkan 5G diperkirakan memiliki kecepatan maksimum 10 Gbps (gigabite per detik).

Teknologi jaringan 5G ini dirancang menggunakan extremely high frequency atau frekuensi tinggi gelombang yang sangat ekstrim. 

Dengan kecepatan maksimum mencapai 10 Gbps (gigabite per detik), Teknologi 5G digadang mampu memberi kecepatan 100 kali lebih cepat dibanding jaringan 4G.

Jaringan 5G bisa dikatakan juga sebagai pembaruan dari jaringan 4G, tentunya di jaringan seluler generasi kelima ini ada banyak pembaruan dan keunggulan yang di tambahkan yang tidak terdapat pada jaringan sebelumnya.

Namun, dari keunggulan atau kelebihan yang dimiliki jaringan 5G ini tidak menutup kemungkinan bahwa jaringan seluler generasi kelima ini tidak memiliki kekurangan.

Berikut ini kelebihan dan kekurangan jaringan 5G.

Kelebihan jaringan 5G

1. Kecepatan

Kelebihan pertama dari jaringan 5G adalah kecepatan dalam memuat data, salah satu manfaat jaringan 5G ini memungkinkan kamu untuk streaming film dengan kualitas yang tinggi tanpa interupsi, dan bermain game berat tanpa takut lag.

2. 5G Lebih Unggul Dari 4G

Latensi jaringan 4G lebih tinggi, hal ini akan membuat jaringan tersebut tidak stabil saat menerima koneksi yang berat, contohnya seperti saat menjalankan beberapa aplikasi yang membutuhkan koneksi internet, sedangkan untuk jaringan 5G memiliki latensi yang rendah meskipun 5G memiliki kecepatan yang lebih tinggi dari 4G.

3. Kecepatan Transmisi

Jaringan 5G di hadirkan dengan teknologi radio yang lebih baik dan spektrum jaringan yang lebih luas dibanding dengan jaringan 4G, sehingga jaringan 5G mampu menghasilkan transimisi yang lebih cepat.

4. Hotspot Yang Lebih Baik

Manfaat Jaringan hotspot yang di buat dengan menggunakan jaringan 5G mampu menghasilkan konektifitas yang lebih cepat dan nyaman saat menggunakannya.

5. Koneksi Yang Lebih Baik

Dengan spektrum jaringan yang lebih luas membuat jaringan 5G bisa digunakan untuk lebih banyak perangkat sehingga memungkinkan lebih banyak orang berkomunikasi secara bersamaan.

6. Daya Tampung Yang Besar

Dengan daya tampung yang lebih besar memungkinkan di tempat tempat yang padat atau terpencil juga akan terlayani dengan internet yang lebih baik lagi.

7. Lebih Hemat Energi

Protokol terbaru yang dihadirkan 5G bertujuan untuk mengurangi konsumsi daya 10% lebih hemat dari jaringan 4G dengan cara mengurangi trafik data.

Itulah beberapa manfaat jaringan 5G, selain memiliki manfaat, jaringan 5G juga memiliki beberapa kekurangan seperti berikut ini.

Kekurangan Jaringan 5G

Adapun kekurangan kekurangan dari jaringan 5G sebagai berikut.

1. Privasi dan Keamanan

Keamanan dan masalah privasi dari jaringan 5G ini mah belum terselesaikan. Riset yang dilakukan oleh University of Lorraine dan University of Dundee menyebutkan bahwa jaringan 5G akan memiliki masalah dari segi keamanan.

2. Harga Layanan Bertambah

Semakin bagus layanan yang di berikan maka semakin bertambah pula harga yang di tawarkan, meskipun harga dari sebuah layanan memang bergantung pada masing masing operator yang digunakan.

3. Smartphone Lama Tidak Akan Kompatibel Dengan Teknologi 5G

Banyak dari smartphone lama atau bahkan smartphone keluaran terbaru yang masih belum mendukung jaringan 5G.

Jika kamu ingin menggunakan smartphone 5G tapi sudah terlanjur membeli smartphone baru yang belum mendukung jaringan 5G, maka kamu harus menggantinya lagi ke smartphone yang mendukung jaringan 5G, tentunya dengan ongkos yang bertambah.

4. Biaya Infrastruktur Yang Tinggi

Untuk mengembangkan infrastruktur yang kompatibel dengan jaringan 5G membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Hingga saat ini pengembangan infrastruktur belum seperti yang diharapkan oleh kebanyakan orang.

5. Frekuensi Radio Bertambah

Dampak negatif jaringan 5G adalah dari padatnya frekuensi radio yang mungkin saja bisa menimbulkan masalah baru, hadirnya jaringan 5G akan menambah frekuensi radio yang sudah ada dari jaringan seluler sebelumnya.

Baca Juga : 5 Smartphone Terbaik Yang Sudah Mendukung Jaringan 5G Dan Spesifikasinya

Itulah kemungkinan kemungkinan kekurangan setelah hadirnya jaringan seluler 5G.

Kapan Jaringan Seluler 5G Hadir Di Indonesia ?

Ada sejumlah negara yang sudah menggunakan jaringan 5G, diantaranya adalah Arab Saudi, Korea Selatan, Australia dan Taiwan.

Jaringan 5G di Indonesia sendiri dalam diskusi virtual yang diselenggarakan oleh Forest Interactive pada, Kamis (17/12/2020), Widodo mengatakan "Kita akan mulai menggunakan 5G pada tahun 2021".

Widodo juga menyebutkan "Untuk menghadirkan teknologi generasi kelima, membutuhkan lompatan yang lebih besar dibandingkan saat 3G beralih ke 4G. Oleh sebab itu Kemenkominfo membentuk gugus tugas pada tahun ini untuk mempersiapkan lompatan ke 5G".

Seperti yang dilansir dalam salah satu laman blog kementrian Komunikasi dan Informatika, Kominfo akan berfokus terhadap manajemen spektrum frekuensi radio. Direktur Jendral Sumber Daya dan perangkat pos dan informatika kementrian Kominfo, Dirjen Ismail menyebutkan "langkah itu sebagai upaya mendorong percepatan informasi digital dalam berbagai bidang di tanah air".

Kominfo sudah membuka seleksi pengguna pita frekuensi radio 2,3 GHz pada rentan 2360-2390 Mhz bagi operator seluler, hal ini akan menjadi pembuka hadirnya jaringan 5G di Indonesia.

Menurut catatan terakhir, ada tiga operator yang lolos seleksi penggunaan pita frekuensi radio 2,3 GHz, di antaranya adalah PT Smart Telecom TBK (Smartfren), PT Hutchison 3 Indonesia (Tri), dan PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel).

Bahaya Jaringan 5G

Hadirnya jaringan 5G diikuti pula dengan kekhawatiran khususnya terhadap bahaya 5G bagi kesehatan manusia, berbagai macam teori konspirasi mengenai jaringan 5G sudah mulai bermunculan di media.

Semua jaringan seluler termasuk 2G, 3G, 4G dan 5G bisa dikategorikan sebagai radiasi. Perlu di ketahui bahwa radiasi tersebut bukanlah radiasi yang berbahaya.

Secara umum radiasi dapat kita bagi menjadi 2 tipe yaitu radiasi ionizing dan radiasi non-ionizing, perbedaan antara kedua radiasi tersebut adalah besarnya energi yang terdapat didalamnya.

Radiasi non-ionizing memiliki energi yang lebih kecil dari radiasi ionizing, Gelombang 5G, gelombang radio, gelombang infrared dan gelombang microwave termasuk kedalam radiasi jenis non-ionizing ini.

Apakah jaringan 5G dapat menyebabkan kanker?

World Health Organization (WHO) Mengkategorikan jaringan 5G dengan potensi karsinogenik 2B yang artinya berpotensi walaupun belum definitif bahwa 5G dapat menyebabkan "kanker", namun perlu diketahui juga bahwa kategori 2B ini merupakan kategori dengan faktor resiko yang sangat rendah, itu artinya jaringan 5G tidak terlalu beresiko bukan?

Baca Juga : Kesalahpahaman Pengguna Membuat WhatsApp Menunda Pembaruan Kebijakan Privasinya?

Penjelasan Burung Mati Karena 5G

Pasti kamu pernah mendengar tentang berita yang sempat viral tentang burung burung yang berjatuhan akibat uji coba jaringan 5G Di kota Deen Hag, Belanda. Ternyata setelah di usut lebih dalam, berita tersebut adalah HOAX.

Pemerintah dari kota Deen Hag memberikan pernyataan bahwa penyebab dari burung burung yang mati secara mendadak adalah akibat virus dari anjing yang menjangkit burung burung tersebut, bukan karena uji coba jaringan 5G.

Harish Kumar dari Cell Tower Radiation menyebutkan bahwa tidak hanya 5G semua jaringan seluler juga bisa menyebabkan gangguan navigasi pada burung burung dan bisa membuat burung burung tersebut mati namun tidak secara langsung.

Pendapat Tentang 5G

Sebenarnya jaringan 4G yang saat ini masih kita gunakan juga memiliki kecepatan yang sudah lebih dari cukup untuk kita streaming film dengan resolusi tinggi, bermain game online kelas berat, mendownload film dengan cepat, atau melakukan tugas tugas lainnya yang membutuhkan koneksi internet.

Namun, tidak ada salahnya juga untuk kita menerima hadirnya perkembangan teknologi baru 5G yang mungkin akan sangat berguna di masa mendatang.

Apa pendapat kamu tentang jaringan 5G?

Itulah sekumpulan hal mengenai jaringan 5G, semoga bermanfaat dan bisa menambah wawasan kita semua.

Berbagi :